5 Perbuatan yang Dapat Menyelamatkan Muslimin dari Neraka

SEBAGAI seorang Muslim pastilah meletakkan sepenuhnya kepercayaan kepada Alquran dan hadis. Salah satunya tentang surga dan neraka.

Dalam Islam juga dijelaskan bahwa siapa pun yang menolak mengikuti jalan Allah Subhanahu wa ta’ala dan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam akan masuk neraka. Sedangkan yang taat mengikuti akan dijamin tempat di surga.

Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam selalu memperingatkan umatnya melalui hadisnya bahwa betapa menyakitkannya neraka. Rasulullah juga mengajarkan orang-orang tentang perbedaan halal dan haram.

Berikut perbuatan yang bisa menyelamatkan manusia dari neraka, seperti dikutip dari The Islamic Information, Jumat (3/7/2020):

1. Percaya kepada Allah Ta’ala dan Nabi Muhammad

Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:

مَنْ شَهِدَ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ ، حَرَّمَ اللَّهُ عَلَيْهِ النَّارَ

“Barang siapa bersyahadat ‘Laailaaha Illallah’ dan ‘Muhammad Rasulullah’, Allah mengharamkan neraka baginya.” (HR Al Bukhari Nomor 6938 dan Muslim Nomor 29)

2. Bersikap baik kepada orang lain

Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman:

فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ الله لِنتَ لَهُمْ وَلَوْ كُنْتَ فَظّاً غَلِيظَ القلب لاَنْفَضُّواْ مِنْ حَوْلِكَ

“Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu.” (QS Ali Imron: 159)

3. Berdoa setiap hari

Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:

يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ فَيَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُ وَمَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ وَمَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ

“Rabb kita turun ke langit dunia pada setiap malam yaitu ketika sepertiga malam terakhir. Allah berfirman, ‘Barang siapa yang berdoa kepada-Ku, niscaya Aku kabulkan. Barang siapa yang meminta kepada-Ku, niscaya Aku penuhi. Dan barang siapa yang memohon ampun kepada-Ku, niscaya Aku ampuni.” (HR Bukhari Nomor 1145 dan Muslim Nomor 1808)

4. Beramal

Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:

فَاتَّقُوا النَّارَ وَلَوْ بِشِقِّ تَمْرَةٍ فَمَنْ لَمْ يَجِدْ فَبِكَلِمَةٍ طَيِّبَةٍ

“Jagalah diri kalian dari neraka meskipun hanya dengan sedekah setengah biji kurma. Barang siapa yang tak mendapatkannya, maka ucapkanlah perkataan yang baik.” (HR Bukhari Nomor 1413, 3595, dan Muslim Nomor 1016)

5. Puasa

Dari Sahl bin Sa’ad, dari Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam, Beliau bersabda:

إِنَّ فِى الْجَنَّةِ بَابًا يُقَالُ لَهُ الرَّيَّانُ ، يَدْخُلُ مِنْهُ الصَّائِمُونَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ، لاَ يَدْخُلُ مِنْهُ أَحَدٌ غَيْرُهُمْ يُقَالُ أَيْنَ الصَّائِمُونَ فَيَقُومُونَ ، لاَ يَدْخُلُ مِنْهُ أَحَدٌ غَيْرُهُمْ ، فَإِذَا دَخَلُوا أُغْلِقَ ، فَلَمْ يَدْخُلْ مِنْهُ أَحَدٌ

“Sesungguhnya di surga ada suatu pintu yang disebut ‘Ar Rayyan’. Orang-orang yang berpuasa akan masuk melalui pintu tersebut pada hari kiamat. Selain orang yang berpuasa tidak akan memasukinya. Nanti orang yang berpuasa akan diseru, ‘Mana orang yang berpuasa.’ Lantas mereka pun berdiri, selain mereka tidak akan memasukinya. Jika orang yang berpuasa tersebut telah memasukinya, maka akan tertutup dan setelah itu tidak ada lagi yang memasukinya’.” (HR Bukhari Nomor 1896 dan Muslim Nomor 1152)